Tuesday 19 March 2013

cerita kisah nyata yang luar biasa

ada nih cerita luar biasa, kisah nyata dan emang ga dibuat buat. sebenernya nih kisah udah lama diceritain sama om dedy corbuzier, tapi belum sempet saya tulis disini. jadi nih kisah gua tau nya waktu acara hitam putih, om dedy bilang dia tau kisah ini dari suatu blog luar negri, yg memang menggunakan bahasa inggris, namun sudah di terjemahkan oleh om dedy, jadi gini ceritanya:

dipagi hari ada seorang anak kecil sedang menjualkan kue hangat kepada penduduk sekitar, dia menjualnya dengan cara membawanya dengan keranjang dan menjualnya dengan cara keliling dari pintu ke pintu. saat itu udara sangat dingin dan dia pun merasa lapar karena memang dari pagi dia belum makan, ketika ada keinginan untuk mengambil dan memakan kue dagangannya, dia selalu ingat ayah nya dirumah yg sedang sakit, lalu ia tidak jadi untuk mengambil, lalu seterusnya di begitu. karna dia tau dari pagi ia berjualan satu pun belum ada kue yang terjual, lalu dia bergegas untuk menjajakan kue nya ke rumah satu persatu untuk menawarkan kue nya, kali aja ada rezeki untuk dia dan membeli kue nya, saat itu sang anak kecil mengetuk sebuah pintu untuk menawarkan kue.. tok tok tok.. beberapa saat pintu pun terbuka, keluar lah seorang anak perempuan yg umurnya tidak jauh dari si anak kecil yg jualan itu. lalu berkata "ada apa?" lalu si anak menjawab "sudah pasti aku ingin menawarkan mu kue, apakah kamu mau membelinya?" lalu si anak perempuan menghiraukan dan berkata lain "kamu dari kapan jualan kue? kok kelihatanya masih banyak?" si anak menjawab dengan malu "se..sejak pagi, iya tapi kue ku belum ada yang beli" si anak perempuan berkata "apa kamu tidak lapar?" si anak kecil menjawab "ya tentu aku lapar" si anak perempuan bilang "kenapa kamu tidak makan kue yg kamu jual aja?" si anak pun menjawab "tidak aku tidak berani, karna ayah ku lagi sakit dirumah, uang buat beli obat pun belum ada" si anak perempuan langsung masuk kerumah entah dia melakukan apa si anak tidak tau dan hanya terdiam "yaudah kamu tunggu sini ya aku mau masuk dulu" selang beberapa menit anak perempuan itu keluar lagi dengan membawa segalas susu hangat "nih aku ada susu hangat untuk kamu, aku ga lapar, aku juga ga mau kue kamu, aku hanya ada segelas susu ini saja" si anak kecil lalu meminumnya dengan raut wajah senang, glek glek glek suara air susu yang masuk ketenggorokannya, enah mengapa ia merasa itu adalah susu yang rasa nya paling nikmat dari yg pernah ia minum. setelah abis si anak kecil berkata "nih gelasnya. terima kasih ya" setelah itu si anak kecil pun pergi dari rumah tersebut.
dan kejadian itu pun kita lupakan kita lupakan kita lupakan...
beberapa puluh tahun kemudian sang anak perempuan pun sudah menjadi besar, anggap aja kita namakan si vani, nah vani pun saat itu bergegas untuk cek up ke dokter karna belakangan ini ia suka merasa sakit. ketika di periksa ternyata si vani mengidap kanker, namun kanker apa tidak jelas. saat itu dokter berkata bahwa kanker itu harus segera di angkat dan harus melakukan operasi. namun si vani pun berfikir dua kali untuk melakukan operasi tersebut. sebab vani juga adalah termasuk keluarga yg di bawah sederhana. vani juga tidak punya uang untuk membayar operasi tersebut yang pasti biayanya sangat mahal. namun beberapa hari kemudian dia datang kerumah sakit untuk melakukan nego kepada pihak rumah sakit, akhirnya dia memutuskan untuk melakukan operasi, karna rasa sakitnya yang sudah tak tertahan lagi. ia datang kerumah sakit untuk nego dan berjanji akan membayarnya dengan cara mencicilnya, untungnya rumah sakit tersebut besar dan cukup terkenal jadi sudah biasa mendapat pasien yang seperti vani, akhirnya pihak rumah sakit menyetujui perjanjian yang mereka buat bersama vani, akhirnya keesokan harinya operasi pun dilakukan. setelah operasi selesai. akhirnya operasi pun berhasil dan beberapa hari kemudian si vani pun sudah sehat seperti biasa nya. saat itu vani datang kerumah sakit untuk mengetahui berapa biaya yang harus dibayar. ketika vani sampai di rumah sakit, ia pun menuju kasir untuk meminta daftar berapa biaya yang harus dia bayar. "mba ada bon buat saya?" mba kasir pun menjawab "oh, ini dengan vina ya?" vina menjawab "iya mba" lalu si mba mba kasir pun mengasih sebuah amplop yg berisi sebuah kertas yang berisi berapa jumlah yang harus di bayar vani "nih mba vani ada amplop dari dokter steven" setelah dikasih, vani pun membuka amplop tersebut dengan hati hati dan secara perlahan. karna ia takut kaget jika biaya yg harus dibayar sangat mahal. pelan pelan tapi pasti ia membuka amplopnya setelah terbuka ia pun mengambil sebuah kertas di dalamnya, dengan deg deg an ia membaca nya di depan mba kasir. namun ia bingung di kertas tersebut hanya ada tulisan "SUDAH DIBAYAR DENGAN SEGELAS SUSU"

jadi dokter yg mengoprasi  vani adalah seorang anak kecil yg duluan nya ia beri susu hangat di beberapa puluh tahun yang lalu. cerita ni memang benar benar kisah nyata. sumber dari penulis blog tersebut yaitu vani yg menulis nya..

udah ya cape saya ngetiknya... sekarang mendingan follow twitter gua @kenmaulanaa
dan bisa juga request mau postingan apa yg mau gua pos.

No comments:

Speak Your Mind

Powered By Blogger · Designed By Seo Blogger Templates